Sunday, October 19, 2014

Indahnya Pikiran


PIKIRAN


Sedari kecil hingga memasuki bangku kuliah bahkan sampai tua nanti yang sering terngiang dalam telinga kita adalah perintah untuk senantiasa Positif Thinking (berfikir positif) dan jauhi Negatif Thinking (berfikir negatif). Karena tanpa disadari hal tersebut sangat berpengaruh sekali dalam hidup kita. Karena apa, sadar  tidak sadar kekuatan pikiran merupakan kekuatan yang melebihi batas ruang dan waktu bahkan dapat langsung berhubungan dengan Allah SWT . Meskipun kita belum melakukan hal yang akan kita lakukan seperti halnya dalam pikiran kita namun itu sudah menjadi dasar ukuran Allah SWT terhadap takdir dan qadha dan qadar kita untuk di masa yang akan datang. Jikalau pikiran kita merupakan pikiran yang postif maka akan berdampak positif juga dalam hidup kita baik sekarang maupun di masa yang akan datang. Begitupun sebalinya jika kita berfikir negatif maka akan berdampak pula buruk terhadapa diri kita sendiri.
Syahdan, Nabi  Yusuf  AS  mengadu  kepada  Allah  SWT  tentang  keberadaannya  dalam  penjara , lalu  Allah  SWT  mewahyukan   kepadanya:
“Wahai  Yusuf, kamu  telah  memenjarakan  dirimu  sendiri  saat  berkata: “Wahai  Tuhanku, penjara  lebih  aku  sukai”. (12:33).Jika  kamu  berkata: “Jika  kata  maaf  lebih aku  sukai, tentu  aku  sudah  dimaafkan.”
Banyak inspirasi orang sukses yang kita lihat, dan kebanyakan di antara kita hanya melihat kerja kerasnya, perjuangannya saja tanpa kita mengambil contoh pikiran dari para orang yang sukses. “ Selalu berfikir positif atas apa yang terjadi” selalu berfikir bahwa kita pasti bisa mencapai apa yang kita mau apa yang kita inginkan.
Allah  Azza  wa  Jalla  berfirman:
“Aku  mengikuti  sangka  hamba-KU.”
Seperti moto saya “ Open Up Your Mind To Difficult” pada dasarnya tidak ada yang sulit Cuma waktu yang belum tepat untuk membuktikan apapun yang kita inginkan jika kita terus berperasangka baik maka InsyaAllah tidak ada hal yang tidak mungkin jika kita bersungguh-sungguh untuk meraihnya.
Nabi  SAW  bersabda:
“Malapetaka  itu  datang  sesuai  dengan  apa  yang  dipikirkan.”


Dikatakan:
“Sesungguhnya  Allah  memiliki  hamba-hamba, Apabila  mereka  berkehendak, maka  Allah pun  menghendakinya.”

Ibnu  Qayyim  rhm  berkata:
“Tolaklah  bisikan  buruk  dihatimu , kalau  tidak, maka  ia  menjadi  gagasan.”
“Tolaklah  gagasan  yang  ada, kalau  tidak  maka  ia  menjadi  kemauan.”
“Tolaklah  kemauan  yang  ada, kalau  tidak  maka  ia  akan  menjadi  tekad.”
“Tolaklah  tekad  yang  ada, kalau  tidak  maka  ia  akan  melahirkan  pekerjaan.”
Jika  anda  tidak  cepat-cepat  menggantikan  dengan  lawannya ( yang baik ), maka ia akan  menjadi  kebiasaan . Selanjutnya  sulitlah  bagi  anda  untuk  meninggalkannya.
**********


Terilhami dari buku yang saya baca yang berjudul “ Tidak Layak Menguji Tuhan”


Labels:

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home